Masyarakat

Masyarakat (sebagai terjemahan istilah society) adalah sekelompok orang yang membentuk sebuah semi sistem tertutup (atau semi terbuka), dimana sebagian besar interaksi adalah antara individu-individu yang berada dalam kelompok tersebut. Kata "masyarakat" sendiri berakar dari kata dalam bahasa Arab, musyarak. Lebih abstraknya, sebuah masyarakat adalah suatu jaringan hubungan-hubungan antar entitas -entitas. Masyarakat adalah sebuah komunitas yang interdependen (saling tergantung satu sama lain). Umumnya, istilah masyarakat digunakan untuk mengacu sekelompok orang yang hidup bersama dalam satu komunitas yang teratur.

Kata Society berasal dari bahasa latin, societas, yang berarti hubungan persahabatan dengan yang lain. Societas diturunkan dari kata socius yang berarti teman, sehingga arti society berhubungan erat dengan kata sosial. Secara implisit, kata society mengandung makna bahwa setiap anggotanya mempunyai perhatian dan kepentingan yang sama dalam mencapai tujuan bersama.

9 Tokoh Masyarakat Paling Berpengaruh Sepanjang Sejarah Indonesia

1. Soekarno, presiden pertama

2. Soeharto. Presiden Indonesia paling lama berkuasa

3. Susilo Bambang Yudhoyono, presiden kedelapan di jamannya Indonesia menjadi negara demokratis terbesar di Asia

4. Abdurrahman Wahid, presiden keenam. Tokoh yang mengembangkan demokrasi dan pluralisme.

5. B.J Habibie, Ilmuwan, teknokrat dan birokrat paling berpengaruh di Indonesia.

6. Soedirman, panglima tentara pertama

7. Ki Hajar Dewantara, pendiri Taman Siswa

8. Hasyim Asyari, pendiri Nahdlatul Ulama

9. Jusuf Kalla, Bekas wakil presiden

Wujud Lembaga Kemasyarakatan Berupa:

1. Himpunan norma-norma, dari segala tingkatan yg berkisar pokokpada suatu kebutuhan pokok di suatu masyarakat. Contoh: Pelayanan Kesehatan, PHBS, Pengajian, gotong royong

2. Asosiasi. Contoh: Puskesmas, RS, RSIA/khusus adalah asosiasi

Fungsi Lembaga Masyarakat

1. Memberi pedoman kepada masyarakt, bagaimana cara dia berperilaku dan sebagainya

2. Menjaga keutuhan masyarakat itu sendiri

3. Memberi pegangan kepada masyarakat untuk mengadakan sistem pengendalian sosial.